Sebuah Keputusan ( Episode 2 )

Day 751, 10:48 Published in Indonesia Indonesia by Bulukan

Episide sambungan....


....Tidak terasa bul-bul ( nama panggilan bulukan waktu didesa dulu ) dan 2 orang kawannya sudah berjalan sejauh 20 Km dari desanya, tampak dari kejauhan sebuah truk dan 2 orang sedang beridiri di samping truk sepertinya sedang menanti sesuatu, semakin dekat mereka berjalan maka semakin jelaslah sosok truk dan kedua orang tadi.
seorang pria yang berbadan tegak dan gagah dan seorang lagi seorang wanita setengah baya, keduanya menggunakan seragam militer dan truk yang mereka bawa rupanya sebuah truk militer, setelah bul-bul dan kawannya mendekat, tiba2 sang pria berkata " siapa diantara kalian anak pak buluk ?", bul-bul dan 2 orang kawannya saling berpandagan dan akhirnya bul-bul mengangkat tangan " saya pak, ada apa ya pak?" tanya bul-bul, lalu dengan senyum lega sang pria tadi berkata lagi "kenalkan, saya pak Xbuster teman bapakmu, dan ini veda atau panggil aja veda1313 sesuai dengan kode rahasia di kemiliteran kami. bul-bul tersenyum pada veda dan veda membalasnya. setelah mereka saling berkenalan satu dengan yang lainnya lalu pak Xbuster mengajak mereka naik ke truk dan segera berangkat.
Pak Xbuster : "kami sudah menunggu kalian dari tadi, kami pikir kalian tidak datang dan hampir saja kami pulang, ayo silahkan naik ke truk karna kita akan segera jalan"
bul-bul : "maaf pak, kami juga tidak tahu kalau ternyata bapak menunggu kami"
veda : " ayo, cepat naik ke truk, pesawat militer yang akan membawa kalian sudah mau berangkat, kita harus cepat, ayo "
kardjodi ( salah satu teman bul-bul ) : baik bu, tapi sebelumnya maaf...."
veda : kenapa ?
kardjodi : saya ga bisa bergeak karna kaki saya ibu injak ( sambil menunjuk ke arah kakinya )
veda : oo, maap maap...hihihihi...anggap aja salam perkenalan deh ( dengan rada keki )
kardjodi : ( sambil menggerutu pelan ) jaman sekarang salam kenal pake injak kaki ya? baru tau nih...huh
0n3m ( teman bul-bul satu lagi ) : ( tertawa pelan sambil nepuk pundak kardjodii ) berkata " cin-lok nih yeee...hehehe

dan akhirya mereka berangkat...semenjak bul-bul dan kedua kawannya naik keatas truk sepanjang jalan mereka tidak pernah melepaskan pandangan mereka dari tempat dimana mereka terkahir berdiri...mereka sadar keputusan mereka akan membuat hidup mereka berubah mulai dari detik itu. sebuah keputusan yang mutlak dan berasal dari hati mereka, sebuah keputusan yang besar...bergabung dalam kemiliteran di dunia eRep tempat mereka tinggal...


.......bersambung......

**mohon maaf bila ada kesamaan nama dan karakter dari para pembaca, ini hanya sebuah kebetulan yang di sengaja ( wiw ) dan direkayasa.