[Real Politik Dualisme Jabatan dan Partisanisme]Mekanika Kabinet
![Indonesia](http://www.erepublik.net/images/flags_png/S/Indonesia.png)
Wonder Forward
Saya cuma kepingin menyoroti fenomena dobel jabatan di negeri ini.
Saya dulu pun seorang yang gak cuman dobel jabatan, melainkan pernah single, dobel, tripel, bahkan TETRIS jabatan.
Penjelasan saya akan fenomena ini sangat simpel.
Kenapa seseorang bisa jadi kongres?
Karena partainya mau mencalonkan dan mendukungnya secara resmi.
Kenapa partainya mau mencalonkannya? Karena ia seorang yang aktif.
Kata aktif ini saja sudah langka dalam kebudayaan kita. 18000 penduduk, ircnya cuman hadir kurang dari 100-200 orang.
Jelas partai lebih memilih nyalonin orang yg aktif dan mau vokal. Orang yang diem aja udah gak ketahuan potensinya, apalagi kemampuannya. Udah wajar juga orang yg aktif adalah orang yang menonjol. Contohnya si Nikitooo dan Tomzzz ini. Aktif luar biasa itu.
Balik ke yang tadi. Setelah anggota cong tadi terpilih ada yg aktif dan ada yg cuman kejer medal saja. Itu adalah saringan kedua. Belum lagi kalo dia sering datang rapat apa nggak. Saringan ketiga.
Dan malangnya dia terpilih tanggal 25. Sebelum pemilu presiden.
Presiden seharusnya udah mulai hunting sebelum tanggal 23-24 kalo mau ngambil menteri dari kongres, yang notabene adalah preferred, sebab kongres ini yang aktif dan vokal.
Tapi seorang capres mana yg berani meyakinkan si cakong bahwa dia bakal terpilih?
Jelas kalo gw jadi si cakong, gw bakal tetep nyalonin jadi kongres. Apalagi atas perintah Partai.
Maka susahlah presiden mencari jabatan menteri.
Di negara ini, ada prinsip bahwa, selalu berikan kesempatan kepada yang baru.
Yang udah lama-lama jelas lelah menjabat. Kalo aja ada wadah ama kesempatan sharing ilmu dan lengser, sudah lama mereka hendak melakukannya.
Sekarang ada solusi bahwa si kongres tinggal resign aja.
Namun partai ato orangnya pasti gak rela, terutama jika ada kepentingan nasional yg harus divote.
Kesimpulannya, semua saling enggan.
Kondisi ini tak pernah terjadi zaman dahulu, dan heran bahwa ada yg mempertanyakan dualisme ini terlebih ketika tidak dipertanyakan sejak zaman dahulu, dan belum ada di peraturan.
Sekarang ada solusi lain: ambil aja dari rakyat presiden yg bukan cong. Gampang kan?
Namun respon masyarakat terhadap kepresidenan selalu sifatnya pasif. Mereka jarang yg mengajukan diri menjadi menteri dan konsekuen melaksanakannya,
sebab mereka segan dan takut gak kenal dll.
Yang paling parah adalah: kalo udah mulai memperhatikan kepentingan partai masing-masing.
Itu dosa paling nista. Menteri atau kabinet harusnya netral dan mendahulukan eIndonesia.
Kisah oposisi itu jelas kisah tomat ama telor busuk.
Dari katanya aja OPOSISI itu udah niatnya NENTANG.
Dirancang emang udah mau nentang. Gak mau bantu.
Kalo emang bener oposisi, masuklah ke dalam kabinet juga. Anda bisa oposisi lebih pakem dan fasih, sekaligus memberi kesempatan mencegah terjadinya kebijakan yg TIDAK anda inginkan.
Lalu menyoroti kepentingan nasional yg dikorbankan karena kepentingan politik (saya mau gak mau mencela bahwa sejak kapan ini bukan bangsa eIndonesia lagi? Selain bangsa partai masing2?) salah satunya adalah Babyboom.
Gerakan ini dikorbankan karena berbagai alasan: tidak siap lah, siapa rawat lah, apa lah.
Nah, problemnya adalah: kalo semua enggan siapa yg mau bergerak?
Kalo yg bergerak duluan dicap gerakan partai ini inu, gimana yg lain mau turut?
Sudah saatnya semuanya keluarin ide sama2 buat babyboom ini!
Di saat seperti ini, saya mengajak semua orang buat mikir secara ultranasionalis.
Australia udah nyaris digenggam, Thailand udah dalam cengkraman.
Kita harus berpikir bagaimana kita maju bersama, bukan nama saja yg kita pikirkan!
Saya pikir,
bangsa kita punya nama baik dan kehormatan.
Cuman paling menjijikkan kalo kandas di tangan partisanship.
Dan saya tahu artikel ini pun dicela munafik dan segala macam.
Tapi saya tahu bahwa dahulu, saat indonesia maju, iklimnya bukan partisanship.
iklimnya adalah Indonesiaship! Bahtera Indonesia ini mo dikemanain?
Bukan partai gw strateginya mo ngapain?
Kalo kalian mau jadi menteri tanpa rasa bersalah, resign lah kongres.
Kalo kalian aktif dan mau bantu pemerintahan, ayo jadilah menteri.
Tapi kalau hanya karena liat label partai dan pemimpinnya kalian gak mau jadi menteri, maka sama aja kalian menyia-nyiakan bakat kalian hanya karena kepentingan partai ato diri semata.
Saya tantang warga eIndonesia yang mau jadi menteri dan aktif dalam pemerintahan.
Terutama anda, andreas sosilo. Jangan kabur. Juga ebiniku.
Bah. Intinya saja sudah menjelaskan kenapa dualisme itu wajar terjadi (ayam ama telor, ya duluan ayam. kalo telor ama ayam ya duluan telor.)
Kalau dualisme ini kelak diharamkan, saya berpikir bahwa kita perlu sekali bikin babyboom besar2an biar banyak kader, dan berpikir gimana menyingkirkan pandangan sempit ini dulu.
Jadi bukan UU yg dibikin tapi juga gimana mengakomodir dead lock ini.
Hari Sabat ada buat manusia bukan manusia buat Hari Sabat.
dan pada intinya, saya bersyukur masih ada kesatuan bangsa dalam mendukung rapat malam ini jam delapan di #erepindo-talk.
Comments
Nyimak dulu gan, baru comment,,.
nyimak gan
mau dibawa kemana.... hubungan ini....uwooo
😮 om WF main tetris....keren
hmm... pentingnya kita tetap berpegang teguh pada pemisahan kekuasaan antara eksekutif dgn legislatif
/me setuju rangkap jabatan !! soalnya org2 indo masih kurang yg aktif, drpd rawan korupsi bila dpegang oleh banyak orang, lebih baik rangkap namun dtp dpercaya.
meski masih sedikit bingung aye gan,,. pi aye setuju ma agan,.
yeah indonesianship..
partai harusnya merupakan sebuah tempat untuk belajar bagaimana membangun negara ini secara demokratis, bukan belajar bagaimana menguasai negara ini..
vote dah..
cret klimax
tetep ngga setuju rangkap jabatan \o/
"Presiden seharusnya udah mulai hunting sebelum tanggal 23-24 kalo mau ngambil menteri dari kongres, yang notabene adalah preferred, sebab kongres ini yang aktif dan vokal.
Tapi seorang capres mana yg berani meyakinkan si cakong bahwa dia bakal terpilih?"
kalo misalkan dia terpilih jadi kongres, cari yg lain lah yg aktif. Jangan ditubruk-tubruk gitu.
======================================== ======================
"Kisah oposisi itu jelas kisah tomat ama telor busuk.
Dari katanya aja OPOSISI itu udah niatnya NENTANG. Pasang
Dirancang emang udah mau nentang. Gak mau bantu."
nah ini yg pikiran anda sudah negatif, kita sering bantu-bantu tapi gak harus di dengung-dengungkan
======================================== ====================
"Mereka jarang yg mengajukan diri menjadi menteri dan konsekuen melaksanaakannya,
sebab mereka segan dan takut gak kenal dll."
karena pemerintahan nya gak beres, maka mereka segan. Mereka kebanyakan bergerak di NGO (Non GOverment Organitation). Sebab memajukan negri gak selalu harus jadi mentri.
======================================== =================
"Intinya saja sudah menjelaskan kenapa dualisme itu wajar terjadi"
wajar tapi bukan berarti gak bisa diubahkan?
========================================= =================
"saya bersyukur masih ada kesatuan bangsa dalam mendukung rapat malam ini jam delapan di #erepindo-talk."
sep saya setuju,
tapi jangan ngomong kesatuan bangsa jika di belakangnya kita masih memikirkan cara melanggengkan kekuasaan 😛
v
mekanisme eksekutif-legislatif ga begitu kentara di erep ini..
lebih membawa kepentingan partai/golongannya masing-masing..
gak usah dibikin ruwet lah.
simple saja.
kapan kita perang beneran?
menunggu perang besar.
😉
mau dibwa kemana wajah tampan ini
/me sudah mencalonkan diri menjadi kongres di pilcong lalu. Tapi tidak qualified karena kurang suara. Rakyat lebih percaya dengan calon kongmen yang memiliki kapasitas rangkap-jabatan 😛
Oke, kembali ke pernyataan anda:
"Maka susahlah presiden mencari jabatan menteri"
"Sekarang ada solusi bahwa si kongres tinggal resign aja."
Inilah kelemahannya mekanisme eRep dengan komunitas eRepindo:
Dari sisi kabinet presiden/mentri:
- Menteri lah yang bisa ditukarkan jabatannya
- Sehingga, kalo ada mentri yang mengundurkan diri, bisa langsung diganti
- Artinya, kesempatan menjadi mentri, relatif besar
- Tapi, sedikit yang mampu dan mau menjadi mentri
Dari sisi kongres-men:
- Kongresmen dipilih dari seleksi
- Banyak yang mau jadi kongresmen
- Namun, posisi kongresmen TIDAK BISA diganti
- Sehingga, kalau ada yang mengundurkan diri, artinya kongres berkurang satu. Tidak seperti mentri yang bisa diganti kapan saja.
- Padahal, yang berminat menjadi kongresmen, lebih banyak daripada mentri.
===========================
Masalah ini juga mesti jadi pertimbangan lho.
/me nunggu kapan ne ekonomi kita stabil tetep kuat walo diserang ostrali??
/me siap2 proposal dlu ah!
😁
v
tugas cong gmpang, ad rapat dtg, tekan yes or no. tugas menteri berat, yg gk ngerti n doyan kritik2 silahkn noh ikut kabinet. biar tau rasanya. saat ini gk bnyak biji2 yg siap bwt dpanen, plg banter cukup deputi dlu biar ad pengalaman n bsa mengenyam tugas2 kecil
@ccm maniac: +1000 bro.
jadi emang musti kita berembug dulu soal ini.
salut buat bro juga yg vokal 😁
Pribumi: itu satu lagi yg gw lupa sorotin! semua sok mo jadi deputi, takut gak ada pengalaman! salah besar! harusne langsung terjun. semua siap bantu kok. kalo gak selama-lamanya takut2 muluk.
"mau dibwa kemana wajah tampan ini"
maho maho maho,, maho cheese cracker..
tau pada ribet deh,,, sok oposisi,,, dualisme ngaruhnya apa sih,, game doangan.. ckckck,, AFK dikit napa...
pejwan is out
"Australia udah nyaris digenggam"
wkwkwkwkwkwkwkwkwkwkwk
saya jawab artikel om di sini: http://www.erepublik.com/en/article/salah-satu-masalah-yang-dihadapi-kini-1406777/1/20">http://www.erepublik.com/en/article/sala[..]/1/20
pribumi original
jangan asal ngomong gampang gan
setiap peran tuh punya kesulitan masing2
ente komen aja pake organisasi
/me karena menteri tidak ada medal dan nambah G wkwkwwkwkkk
/me merasa juga dari game mechanic nggak ngaruh rangkap jabatan menteri-congress.... apalagi kalo kongres jarang rapat... menteri lebih besar kontribusi dan pengorbanannya...
/me gak keberatan dengan rangkap jabatan...
/me merasa kalo harus 1 aja maka congresslah yang dilepas bukan menteri... karena lebih vital...
weee ..
kalo menurut gw yg jangan dibiarkan itu rangkap jenis kelamin XD, bahaya besar itu ...
perkenalkan, anggota kongres pertama kali yang juga menlu 😃
perkenalkan, gak pernah jadi menteri gak pernah jadi cong
wkwkwkwkwk
@ om isnuwardana: salut om, hail sesepuh!
Voted.
@ Franz Kaisepo : setubuh gan .
klo soal merangkap jabatan sih ga pa" kalo tujuan nya demi kepentingan negara. bukan pribadi, kelompok, partai, dsb .
hmm...
lalilulelo
"Kisah oposisi itu jelas kisah tomat ama telor busuk.
Dari katanya aja OPOSISI itu udah niatnya NENTANG. Pasang
Dirancang emang udah mau nentang. Gak mau bantu."
======================================== ==================
Tidak perlu seperti itu jika ingin menunjuk salah satu pihak.
Langsung to the point saja.Langsung tunjuk saja. Dan saya pikir anda tahu bahwa negara ini punya hutang sama yang niatnya NENTANG. Sama yang "dirancang emang udah mau nentang. Gak mau bantu."
Kira kira siapa yang tidak mau bantu?
Kita bantu tapi tidak butuh tanda jasa dan tidak perlu semua orang tahu. Selama eIndonesia ini bisa tetap bergulir akan selalu dibantu. Selama darah "merah" ini mengalir akan terus bekerja untuk kemajuan eIndonesia tercinta kita.
Salam dari pojok sebelah kiri.
Dari si "merah" yang terlihat "tidak mau bantu".
Tertanda,
dzing
kenapa ko bukan pak pres yang punya pikiran untuk menjelaskan masalah ini?? dia yang milih kan?? Dualisme itu terjadi karena orang-orang pilihan dia ada di kongres.. Dia disini refer to Presiden..
no offence ya kang penulis..
============================
ah masak sih susah milih 100 dikurangin jumlah anggota kongress buat jadi menteri??
masak sih pak presiden ga deket dengan minimal 10-20 orang diantaranya?? atau karena semuanya menjadi anggota kongres??
masak sih partai ga merekomendasikan orang yang bisa jadi menteri?? kalau emang syaratnya aktif dan vokal..
======================================== ==========
ga ngaruh sih rangkap jabatan atau ga, toh cuman game.. tapi sebaiknya fokus pada satu jabatan aja agar kinerjanya baik.. lagian komunitasnya juga udah cukup banyak anggotanya.. jadi bisa laahh cari orang yang aktif.. kalo aktif + vokal itu biar jadi anggota kongress atau MoFA
gitu aja ko repot..
-= noob meracau =-
eh wally wilson udah bisa ketawa gaya indonesia...
another wondercracy's words 😃
udah pasti reda kalo ada artikel begini dah..