Join the new world

Pendahuluan
Dalam erepublik, media merupakan simulasi penyebaran informasi yang merepresentasikan media cetak di RL. Kebebasan berpendapat menjadi faktor penting yang mendukung penyebaran informasi. Namun, berbeda dengan RL, kebebasan berpendapat adalah hal mutlak di dalam erepublik. Secara umum, tidak ada hal yang membatasi kebebasan ini, selama media yang dipublikasi bukanlah junk (e-junk masih bisa diterima).


Media Visual Indonesia[RL] dan eIndonesia
Sedikit mengulas sejarah media di Indonesia [RL], pada awalnya para pemuda menggunakan media komunikasi seperti media cetak dan radio untuk menyebarkan berita kemerdekaan Indonesia. Pada masa pemerintahan yang dibayang-bayangi korupsi, media cetak secara agresif memberitakan hal-hal tersebut. Ironisnya, banyak koran yang dibredel oleh pemerintah. Pada akhirnya, kebebasan pres diangkat pada masa reformasi dan tetap ada hingga hari ini.

Media cetak elektronik di eIndonesia hanya mencakup sebagian dari perjuangan para penulis berita. Namun, kebebasan berpendapat di erepublik tidak digunakan secara optimal. Hal ini mengindikasikan salah satu dari dua hal: Minat baca kurang, atau keinginan menulis yang rendah.



Dinamika Media di eIndonesia - Masa Lalu
Pada eRepublik Beta, media sangat sering diisi oleh junk. Hal ini menghambat pemberitahuan atau informasi penting kepada khalayak luas. Seiring waktu berjalan, para penulis junk diperingati dan mereka pun merespon dengan tidak menulis junk lagi (walaupun sampai ada yang berhenti main erep 😃 ).

Sekitar masa-masa transisi beta - V1, e😜residen n3m0 menjadi ikon media eIndonesia. Selain menyajikan berita-berita internasional eWorld, ia adalah orang eIndonesia pertama yang paling dekat dengan medal Media Mogul. Pada dua periode masa jabatannya sebagai presiden, media eIndonesia sangat ramai. Meskipun n3m0 adalah ikon media, namun banyak media lain yang menerbitkan artikel-artikel mengenai recent news eWorld, opini, himbauan, dan lain-lain. Sebuah topik yang perlu dicatat adalah himbauan dan ucapan selamat jalan kepada pemain senior yang memutuskan untuk berhenti dari eWorld karena V1 yang dinilai membosankan dan sistem trivia yang menjengkelkan.

Pasca turunnya n3m0 dari kursi kepresidenan, antusiasme media di eIndonesia tidak surut meskipun Dunia Dalam Berita (DDB – koran milik n3m0) makin jarang terbit karena kesibukan beliau di RL. Setiap hari, belasan bahkan puluhan artikel baru selalu terbit - masa tersibuk dalam sejarah media eIndonesia. Fenomena ini terjadi sejak akhir masa jabatan e😜residen n3m0 yaitu bug-spree. Bug yang menghalangi perang eIndonesia-eArgentina hanyalah permulaan. Sepanjang masa peperangan eIndonesia dengan eArgentina, media sangatlah aktif, hingga awal Januari 2009.


Dinamika Media di eIndonesia - Masa Sekarang
Berakhirnya perang eIndonesia-eArgentina membuka lembaran baru bagi media yang awalnya diprakarsai oleh aban, Menteri Komunikasi dan Informasi eIndonesia masa jabatan Januari-Februari 2009. Melalui programnya, ia membuka visi baru yang diwujudkan melalui lomba penulisan biografi presiden dan mantan presiden eIndonesia. Visi yang beliau tetapkan menjadi pijakan awal menteri-menteri media hingga saat ini.
Meskipun demikian, masa-masa ini adalah titik awal inklinasi antusiasme penulisan artikel di media.

Di bawah komando Menteri Komunikasi dan Informasi eIndonesia yang baru, Phortoz, visi yang dicetuskan oleh menteri terdahulu tetap dilanjutkan. Meskipun secara umum antusiasme menulis tetap rendah, peserta Lomba Penulisan Media yang sudah lebih terorganisasi menjaring jauh lebih banyak peserta dibanding yang pertama. Selain LPM, sang menteri selalu meronda, membaca dan (hampir selalu) meninggalkan komentar pada tiap artikel yang terbit die Indonesia. Kebiasaan ini terbawa oleh beliau hingga saat ini.

Antusiasme yang relatif rendah tidak berarti warga eIndonesia tidak bersemangat. Pada masa ini, suasana politik luar negeri sedang memanas. Penjaringan newbie sangat gencar dilakukan, serta program-program berhadiah yang diselenggarakan oknum non-pemerintah diadakan oleh beberapa pihak dengan maksud untuk memeriahkan warga senior yang jenuh bermain.


Dinamika Media di eIndonesia - wander howard, The Crow Guardians, dan Hari Ini
Titik kejenuhan erepublik bagi warga eIndonesia telah mencapai batas. Bermula sejak pemberian permanent ban kepada blink-az pada bulan Januari 2009, sudah terlalu banyak senior citizen eIndonesia yang e-tewas dicap permaban oleh mimin. Protes yang bermunculan sejak awal tahun 2009 tidak mendapat tanggapan. Pernyataan perang kepada tanah e-god (begitu kata warga eI), eRomania dipekikkan. Masih di bawah kejenuhan, artikel-artikel dengan topik tersebut banyak bermunculan.

Namun, muncullah sesosok ikon baru bagi media eIndonesia, yaitu Menteri Komunikasi dan Informasi yang baru, wander howard (e-alm.). Sepak terjangnya sudah terlihat sejak akhir Februari, dan e-almarhum adalah warga eIndonesia pertama yang meraih medal Media Mogul. Sebagai seorang menteri, ia membawa visi yang ada ke tingkat yang lebih tinggi. Ia memberikan target jangka panjang Kementrian Komunikasi dan Informasi eIndonesia sebagai lembaga media terkokoh di eWorld.

Sebagai seorang individu, beliau sangat sering menerbitkan artikel, berbeda dengan dua menteri sebelumnya yang lebih sering menerbitkan artikel pemerintahan melalui koran mereka. Ia melihat prospek yang ada karena pada masa ini, ada banyak warga negara lain yang singgah di eIndonesia untuk membantu menggempur eRomania. Ditengah banyaknya artikel asing yang beredar hingga hari ini, wander howard berdiri tegak sebagai penulis eIndonesia.


Kesimpulan dan Opini - Menuju Masa Depan
Meskipun subjektif, tapi saya menyimpulkan bahwa rakyat eIndonesia tidak malas membaca. Kita semua kekurangan bacaan, sampai kita membaca artikel luar dan meninggalkan junk comment kepada mereka sebagai cinderamata. Kita membaca artikel-artikel dari negara lain, namun tidak meninggalkan jejak, sesuatu yang telah kita lalukan dari awal.

Namun, bisa jadi kita malas menulis. Tetapi bisa dimaklumi karena mayoritas dari warga eIndonesia punya banyak kegiatan. Kesibukan RL, mengajari newbie, bertukar pikiran di irc, mengurus pemerintahan di luar situs erepublik, dan tentunya nyapi.

Media di eIndonesia tidak statis. Dinamisme selalu membawa media ke arah yang berbeda di tiap bulan. Akhir bulan ini ditutup oleh sebuah LPM lagi, munculnya Koran-koran baru dan penulis-penulis baru. Akhirnya para newbie mulai mengutarakan suara. Memang ada beberapa dari mereka yang masih belum mengerti, tetapi dapat disimpulkan bahwa partisipasi lebih lanjut dari mereka perlu diadakan di irc. Para newbie adalah harapan baru kita, jangan kita berlaku kasar dan melakukan kesalahan yang sama seperti versi Beta.

Dinamika terus berlanjut, kami menunggu kebangkitanmu dari e-kubur, wander howard..