[Ch.21] Review Kabinet Gorilla Periode Mei 2012

Day 1,652, 04:05 Published in Indonesia Indonesia by yulianing
The Silent Newspaper
Paper may not speak, but the newspaper says a lot

Media mempunyai peran penting sebagai penghubung antara Pemerintah dan Rakyat. Media bisa digunakan oleh Pemerintah sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan keputusan-keputusan yang telah dibuat agar diketahui dan dimengerti oleh Rakyat. Media juga bisa digunakan untuk menilai kinerja pemerintah.

Sebelum masa pemerintahan Presiden Cimporong periode Mei 2012 berakhir, mari kita review bagaimana jajaran kabinet Presiden Cimporong menggunakan Media sebagai sarana komunikasi dengan rakyatnya, sebagai sarana untuk memaparkan program kerja dan pelaksanaannya, sebagai sarana untuk menunjukan eksistensinya sebagai pejabat menteri.




MoFA/MenLu : Riansya
Beliau belum mengeluarkan artikel semenjak menjabat sebagai MoFA pada periode kali ini, baik itu tentang program kerja atau penunjukan Dubes. Artikel terakhir beliau terbit pada Day 1,567 yaitu laporan akhir beliau saat menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Australia dan New Zealand.



Deputi Akademi MoFA : Mrizky
Sama seperti menterinya, beliau belum mengeluarkan artikel pada periode kali ini. Artikel terakhir beliau terbit pada Day 1,613 yaitu Persiapan Kongress dan Rapat.



Deputi urusan Duta Besar : Wali9
Entah belum pernah publish artikel atau artikelnya didelete semua, kalo dilihat korannya isinya kosong.



Deputi urusan Diplomatik : Ardianta
Semenjak beliau ditunjuk oleh Presiden sebagai salah satu deputi MoFA, beliau belum mengeluarkan artikel. Artikel terakhir terbit pada Day 1,624 dalam rangka memperingati hari buruh.



Deputi urusan CZ : entahsiapa
Entahsiapa yang ditunjuk oleh Presiden sebagai salah satu deputi Mofa, beliau belum pernah mengeluarkan artikel selama masa jabatannya. Artikel terakhir terbit pada Day 1,457 tentang eLamaran untuk Nayanda.



MoF/Menteri Keuangan : Cloud FF7
Semenjak ditunjuk sebagai Menteri Keuangan, beliau mengeluarkan artikel yang berisi pernyataan pengunduran diri dari kongres dan akan melanjutkan tugas sebagai MoF. Akan tetapi tidak ada kelanjutan dari artikel tersebut, apa program kerja atau apa saja yang telah dilakukan beliau sebagai MoF.



MoD/Menteri Pertahanan : Bolodewo
Jika dilihat dari artikel yang telah keluarkan, beliau merupakan salah satu menteri yang aktif. Memang jabatan MoD merupakan salah satu jabatan penting dalam kabinet, mengingat inti dari Erepublik adalah war/perang dan tugas MoD adalah membantu Presiden untuk mengarahkan rakyatnya dalam berperang agar maksud atau strategi pemerintah dapat dipahami dan dilaksanakan oleh rakyat. Pada saat tulisan ini dimuat, ada 11 artikel yang telah dikeluarkan beliau pada masa jabatan saat ini.
Artikel :
[MoD] SUPERABAL2
[MoD] TENDA BIRU
[DJONGOS] BUKAN RAHASIA BIASA
[le-MoD] LAWAN LAWAN DAN LAWAN
[Le-MoD] INI JUGA TIKTAKTUK [DIPERBAHARUI]
[Le-MoD] MENUNGGU.... APDET!!!
[Le-MoD] ADIK INA ato Chungcheongbuk-do
[Le-MoD] Urutin aja angkanya OK!!!
[Le~MoD] Operasi GINCU (Ginseng Counter Unit)
[Le~MoD] Cenat-cenut di Koh Lom Bia
[Le~MoD] CATENACCIO!!!


Mendiknas : Koeprets
Presiden menunjuk Koeprets dan XeparatTerhormat sebagai duet Mendiknas untuk periode kali ini. Karena beliau beranggapan akan menjadi sesuatu yang tabu jika beliau disandingkan dengan XeparatTerhormat dalam satu tugas kementrian, maka beliau menunjuk XeparatTerhormat menjadi Wakil Mendiknas yang mengurusi bidang Media, sedangkan beliau sendiri mengurus bidang IRC. Program beliau dalam bidang IRC diantaranya mengadakan workshop dan kelas debat. Sayang, program tersebut tidak ada kelanjutannya.
Artikel :
[Mendiknas] Penjelasan kinerja dan Pemaparan Program
[ Mendiknas ] Buka Pola Pikir Kita - Program Kerja
[ Mendiknas ] Workshop Perdana
[ Mendiknas ] Update Jadwal Workshop


Wakil Mendiknas bidang Media : XeparatTerhormat
Konsep beliau sebagai Mendiknas bidang Media adalah memberikan Tips & Trick kepada nubi/pemula dalam menjalani hidup di Erepublik melalui lomba pembuatan artikel Tips & Trick (T&T). Saya rasa konsep ini cukup berhasil, terlihat dari banyaknya artikel T&T yang berkeliaran di Media. Dilihat dari jumlah artikel yang beliau keluarkan, lumayan lah kelihatan kerjanya.
Artikel :
[Mendiknas] Lomba Artikel Tips & Trik - Wekekeekekekekeke
[Mendiknas] Update Lomba T&T


MenSosPol dan Komunikasi : Revip
Setelah kalah dalam pemilihan Presiden, dengan lapang dada beliau menerima tugas dari Presiden terpilih sebagai MenSosPulkam MenSosPolKom. Sesaat setelah ditunjuk, beliau langsung memaparkan Visi, Misi, dan Program Kerja, sekaligus penunjukan deputy MenSosPolKom. Tapi sayang, tidak ada kelanjutan atau update dari program kerja yang telah beliau sampaikan sebelumnya.
Artikel :
[MENSOSPOLKOM] Program Kerja Kementrian


Pejabat setingkat menteri bidang IPDN : Maximus Sammitto
Dipercaya oleh Presiden untuk meneruskan program IPDN, beliau menjadi salah satu pejabat yang cukup sibuk pada masa pemerintahan saat ini. Dengan banyaknya rakyat yang ingin menjadi siswa IPDN, beliau harus aktif dalam memenuhi kebutuhan rakyat akan pendidikan. Terhitung ada 9 artikel beliau yang berkaitan dengan program IPDN.
Artikel :
[IPDN] Surat Edaran Pembukaan IPDN Mei 2012
[IPDN] Open Registration
[IPDN] Penutupan Pendaftaran Siswa IPDN
[IPDN] Daftar Siswa IPDN
[IPDN] Jadwal Kuliah dan Update Lainnya
[IPDN] Study Tour ke Makedonia
[IPDN] Surat Teguran
Seputar IPDN Plus Kuis Berhadiah Gold dan Tank
[IPDN] Pengumuman Jadwal Ujian dan Pemenang Hadiah


Pejabat setingkat menteri bidang RERI : padi_di_sawahv2
Dengan ditunjuknya beliau sebagai pejabat yang mengurus segala sesuat tentang RERI, beliau berharap RERI dapat tetap eksis baik didalam negeri maupun internasional dengan cara promosi dan restrukturisasi RERI. Harapan dan program kerja beliau tertuang pada satu-satunya artikel yang beliau terbitkan semenjak menjabat, dan tidak ada kelanjutan atau update dari program kerja tersebut.
Artikel :
ReRI

Penulis sadar, bahwa media bukanlah satu-satunya cara pemerintah untuk berkomunikasi dengan rakyat, mungkin ada puluhan, ratusan, bahkan ribuan cara pemerintah berkomunikasi dengan rakyatnya yang penulis tidak ketahui. Namun Media merupakan salah satu cara yang cukup efektif dan efisien bagi pemerintah agar dapat menjangkau dan merangkul seluruh rakyatnya. Akan tetapi, pemerintah lah yang lebih tahu bagaimana cara yang paling tepat untuk berkomunikasi dengan rakyatnya.

Di sini penulis hanya ingin me-review sejauh mana para Menteri di jajaran kabinet Presiden Cimporong memanfaatkan Media untuk berkomunikasi dengan rakyat, tidak untuk menilai kinerja pemerintahan saat ini. Jikalau ada pembaca yang ingin menilai kinerja pemerintah, penulis serahkan kembali kepada para pembaca.

Saya hanya bisa mengkritik, tidak pandai berbuat.


====================
Intermezzo :

Guru : Afikaaa
Murid : Gak masuk buu
Guru : Kenapa ?
Murid : Kabuhulan oreo buuu 😣