[News] Day 4993 - Krisis Thailand
richi arditya baru
Perang Dunia mencapai front SEA
By
Journalist :
-Richi
Tim Koran :
-Xbuzter
-Fakfak
-Rahmat Kyubi
-Riyo
-Bibim
-Parjan
Harga Stabil di ambang atas
Harga Tank q7, Rumah q1-2, Food q1-2 masih stabil di harga yang cukup mahal. Sedangkan harga AWQ5 cuma naik pelan-pelan.
FQ1 : 0.28 s/d 0.3 cc perbuah
FQ2 : 0.5 cc perbuah
RumahQ1 : 9800an cc perunit
RumahQ2 : 19900 cc perunit
TankQ7 : 99 cc perbiji
AWQ5 : 670 cc perbiji
Krisis Thailand
Strategy Mass Concentrated Airstrike dari Asteria berhasil, Serbia berhasil mendarat di Thailand dan merebut 2 provinsi sebelum akhirnya Kroasia mendarat juga dengan bantuan AS Slovakia.
Dampak dari kesuksesan Asteria ini pengusaha AWQ5 yang memiliki pabrik di Thailand langsung pada mengungsi ke Indonesia. Saat ini eIndonesia penuh dengan pengusaha dari semua penghujung dunia, dari India, Iran, dan Thailand baru-baru ini.
GDP AWQ5 eIndonesia langsung naik +50%, hal ini yang seharusnya bisa menjadi peluang ekonomi yang bagus malah menjadi beban APBN karena game mekanik yang CACAD bikinan Mimin. Namun jika kita melihat dari sisi lain, yaitu posisi eIndonesia yang sekarang merupakan salah satu penghasil AWQ5 terbesar di Dunia maka hal ini bisa menjadi bargaining power yang tinggi untuk mengangkat posisi kita di kancah persilatan dunia. Namun perlu diingat dan diatasi segera bagaimana menjaga balance treasury eIndonesia yang makin dibebani reso concession fee yang makin tinggi sejalan tingginya GDP dan tidak serta merta naiknya pendapatan pajak.
Dari Info yang saya dengar, baik Govt (Istana) dan DPR setuju untuk segera mengatasi makin besarnya fee yang harus kita tanggung tiap hari ini. Dan solusi yang saya dengar adalah menghentikan konsesi sementara untuk "mengusir" pengusaha luar sehingga pajak/fee konsesi kembali seperti semula (bulan februari) dimana hampir 95% pengusaha AWQ5 merupakan pengusaha pribumi saja.
Penampakan Bot Farm CODE/
Terlihat penampakan bomb2 CODE yang dicurigai diluncurkan dengan cara botfarm (terindikasi dari rapinya demege dan inhuman koordinasi)
Di beritakan juga bahwa salah satu petinggi negara CODE kena temban karena nyapi/mungkin juga merupakan boss dari botfarm tsb.
========================================
Copyright©2021 by Dunia Dalam Berita Palsu
Subscribe dan Vote supaya kami termotivasi
"Game itu hanya formalitas gan,
yang penting itu komunitas." -n3m0
========================================
Satu eIndonesia
Jayalah eIndonesia
Richi Arditya
Comments
o7
v1 e1
kirain krisis thailand di RL.
nice inpoh om o7
mang krisis apa om? kekurangan Ladyboy?
heem journalist dan tim koran "serat eIndo" akan dikirim kesana
kebanyakan ladyboy om, jadinya kalo ada cowok yang mau mengayomi ladyboy disana dapet tunjangan wkwkwk
ngeri2
mantap om
mejengx
singkong thailand naik ga ya harganya
Memang asik koran ini, berita2 nya seru buat dipantau
ok
Waaaaaaah, harga weapon Q5 670 ya?
Pantes aku jual 666 via jalur belakang kagak laku
Diskon 1% untuk teman
Nah ini..
hmmmmmm
nice info kak
kenapa kita malah terbebani dengan banyaknya pengusaha luar negeri om? bukankah fee conssesion hanya 1%? 99% kan harusnya untung? maaf butuh penjelasan XD
karena produksi aircraft tidak ada masuk pajak
jadi kita bayar fee tanpa dapat pemasukan
pemasukan ada dari work tax dan VAT, tapi kalau pembandingnya gdp, ya gak banyak untungnya
seperti yg bibim jelasin... contoh misal si boss Dimitri warga eRussia punya kompeny di indo, sehari bisa bikin 1000 AWQ5, = +- 650.000 cc waktu produksi krn qt ada konsesi biar aa 100% bonus, si dimitri membebani treasuri 2%x650.000 =13.000 nah klo dimitri jual AWQ5 itu ke pasar indo yg vatnya 1%, setidake Dimitri nyumbang balik vat 6.500 cc ke treasury kita, nah masalahe dimitri jualane langsung ke Kroasia, treasuri indo g dpt apa2, pdhl qt nalangi pajak konsesi si dimitri 13.000 cc...
asline sih klo ga ada konsesi (misal jajah region yg pny titanium) kita ga akan dipusingin ama pengusaha bule gini... ini krn sistem miminnya aja yg kacau, bs bikin kompeni dinegara orang tanpa kontribusi apa2
kalau begitu ngapain kita konsesi....
ini itungan kasar dari segi vat doang om... dr segi work dan work tax, konsesi ada benefitnya (kmrn udah dibahas sih ama om exia, pak camat dll...
kalau banyak kompeni di indonesia itu bisa ngatrol gaji, jadi pekerja bisa dpt gaji yang lumayan gede ketimbang ama yg dinegara yg ga ada reso nya... dan krn gaji tinggi, work tax qt tinggi,
nah krn sistem erepnya susah ngetrace ini, jadi sih kmrn pembahasan qt mentok brp % sih kontribusi AWQ5 ke work tax....
nah ini kan konsesi mau dihentikan sementara ampe pengusaha bule pada kabur.... nanti bisa dilihat brpkah work tax yg turun waktu qt stop konsesi, apakah gaji dalam negri juga bakal turun banyak, bs jadi landasan informasi buat ambil keputusan didepan kalau ada kasus yg sama lagi
Jika bule buka lowongan kerja di Indo, work taxnya masuk ke negara bule tsb bukan negara pekerjanya.
Dari dulu gaji di Indo lumayan bagus karena banyak bule rekrut di Indo (buka holding di Indo) walau dia tak punya punya pabrik di holding tsb.
Bukannya 25%, 75%? @AG.DF? gw denger sih bule buka lowongan gitu work taxnya di bagi 2 proporsional atau gmn gitu
Bobot 20%-80% untuk pajak wam. Bukan pajak dari gaji worker.
Mantab