[VS453] Pemimpin Di Malaysia-Filipina, Singapura Dalam Prahara!!!

Day 453, 16:15 Published in Indonesia Indonesia by Masila

Edisi kali ini terbit pagi hari. Indonesia semakin tenggelam, lalu di Malaysia dan Filipina sekarang ini terdapat dua orang mantan presiden, dan satu orang lagi di Filipina...JaMat...Who's the fuck is he? Santai, akan saya jabarkan di bawah. Dan fokus VS kali ini adalah PRAHARA DI SINGAPURA!!!

Indonesia Tenggelam
Bila anda memperhatikan ranking di Erepublik sekarang, anda akan sadar bahwa Indonesia kini semakin tenggelam. Di ranking citizen halaman pertama sudah tidak ada lagi nama Blink-Az yang mengusung panji merah-putih. Di ranking newspaper halaman pertama sudah tidak ada lagi logo DDB dengan merah putih di dalamnya. Bila di ranking citizen, admin memiliki andil besar menghapus jejak Indonesia, di ranking newspaper tidaklah demikian. DDB tetaplah mantap dan luar biasa. Tetapi masalahnya ada pada koran2 baru yang terus merangsek ke atas dan menggeser DDB. Ini PR untuk kita semua. Mohon gerakan dari menteri media, Phortoz sang Kepala Suku All-X yang baik hati dan tidak sombong, rajin menabung, senang merapihkan tempat tidur, pandai membajak dan pintar menuai, tenggang rasa, toleransi, cinta tanah air dan bela negara...kok jadi PMP...

Sabah, Malaysia
Di negara baru ini terdapat seorang pemimpin yang bernama Whac. Siapakah dia? Whac adalah seorang mantan presiden Jepang untuk beberapa periode, seingat saya minimal 2 periode di zaman beta. Juga merupakan presiden NJP, partai terbesar Jepang berkali2. Dahulu bila pemilihan presiden tiba, hanya ada dua kemungkinan presiden. King Waseem atau Origeneel NL. Kalau anda tidak ingat walau sangat aktif di masa Beta, maklum saja. Whac adalah namanya sekarang setelah berganti nama. Dahulu dia bernama King Waseem.
Masila mempunyai memori tersendiri dengan King Waseem, sehingga saat saya mengirimkan PM ke King Waseem dia tersenyum dan rupanya masih mengingat keributan yang saya buat dulu. 6 bulan lalu sat pemilihan presiden partai NJP, King Waseem kalah suara oleh seorang Indonesia. Hal ini menggemparkan Jepang. Rupanya banyak orang Indonesia yang hidup di Jepang, mereka bergabung di sebuah perusahaan bernama MIYA Itadakimasu. MIYA sendiri adalah singkatan dari Masila, Iwa, Yulian (stop playing erepublik) dan Alyudha (sekarang kita mengenalnya dengan nama YudhanizZzation). Begitulah kisahnya sehingga King Waseem sangat dekat dengan flame-flame dari Iwa.

Palawan, Filipina
Di Filipina juga terdapat seorang mantan presiden. Beliau bernama n3m0. Alasan n3m0 berada di Filipina tampaknya sama dengan Masila, yaitu berusaha menjaga kedaulatan NKRI dari rong-rongan mahkluk latuan dalam. Di sana sudah banyak yang dilakukan n3m0, bahkan dia meminjamkan 40 goldnya kepada seorang Filipina yang dapat diangsur dengan bunga 0%! Untuk berita lebih lengkapnya, silahkan ambil mik masing2 dan kejar si n3m0.

Kota Seribu Cahaya, Singapura
Tampaknya sapi2 dari Atlantis dan Turki menyerbu Singaparna, PRAHARA DI SINGAPARNA. Dalam beberapa jam terakhir saya melihat beberapa orang Rumania datang ke Singapura, lalu pergi setelah beberapa menit. Apa yang mereka lakukan? Tentu saja melakukan voting. Untuk siapa? Kemungkinan besar untuk Dean22. Apakah ini mengkhawatirkan?
Yang lebih parah lagi adalah keberadaan seorang warga (yang saya duga dari) Turki, Ares Talli. Sekarang ini jumlah suaranya sama dengan Dean22. Tetapi masalahnya satu. Dia tidak pernah menulis satu artikel pun tentang pemilihan dirinya, dan tidak pernah aktif di media Singapura. Yang rupanya membuat semua semakin paragh adalah DIA TIDAK MEMPUNYAI NEWSPAPER!!! Lalu bila anda memperhatikan, banyak waga Turki yang datang, dan silahkan teliti lebih dalam. Donation Listnya mengarah pada satu orang. (sory gak sempet nyari link, buru2). Apakah ini mengkhawatirkan? Tentu saja!!!
Posisi sampai berita ini diturunkan:
Dean22 = 22
Ares Talli = 22
Woshiempire = 7

======================================== ==========================

Sekian VS kali ini.
Tolong divote agar teman2 dapat mengetahui keadaanya
Tolong Subscribe agar media Indonesia semakin jaya


"Dunia Ini Takkan Berwarna Bila Tiada Merah Di Sana"