TENTARA SIPIL eINDONESIA

Day 1,665, 08:44 • Published in Indonesia Indonesia • by Revip
Bandung, 11 Juni 2012

Beberapa waktu nggak online irc, tiba-tiba muncul surat edaran dari Pak Presiden. Isinya tentang rapat akbar yang mewacanakan pembentukan MU Nasional baru.

Semangat meng-erep yang sedang agak pudar tiba-tiba kembali berkobar.
Ini yang gw tunggu-tunggu!
Ini pula salah satu plan gw kalau bulan kemaren kepilih jadi CP (walau akhirnya gagal 😛)

Akhirnya isenglah gw mampir ke ruang rapat akbar. Disana bermunculan berbagai saran, pendapat, bahkan tolakan mengenai wacana ini.
Lumrah, namanya juga negri demokrasi
Namun memang menarik jika rencana ini ditindaklanjuti dengan matang.
Dalam kacamata gua, ada beberapa kelebihan jika eIndonesia kembali memiliki sebuah MU Nasional sebagai National Guardiannya.

Kelebihan itu antara lain:
1. Memudahkan koordinasi (Utamakan Koordinasi, Bukan Aksi, bukan? 🙂 )
2. Lawan menjadi lebih segan terhadap kekuatan eIndonesia. Setidaknya eIndonesia mempunya 1 Military Unit besar yang siap mendedikasikan jiwa raganya untuk eNegeri ini

Namun dibalik kelebihan, tentu ada pula kekurangan.

Kekurangan dari wacana ini antara lain:
1. Bahaya tunggang menunggang kepentingan politik golongan tertentu di MU yang seharusnya ber Bhineka Tunggal Ika
2. Membengkaknya pengeluaran negara akibat log harian untuk prajurit

Namun kembali pada niatan murni awalnya, MU Nasional ini merupakan salah satu harga mutlak agar eIndonesia dapat kembali disegani dimata eDunia.

Kenapa?

Karena dengan adanya MU Nasional ini, idealnya para prajurit dapat bersatu dalam satu wadah dengan visi misi yang sama. Membela eIndonesia (Tanpa kepentingan kanan-kiri)

Untuk itu gw secara pribadi mengusulkan beberapa hal yang semoga dapat menjadi pertimbangan bagi Bapak Presiden dalam mewujudkan MU Nasional ini.

Usulan gw adalah:

1. MU Nasional ini berbentuk MU SIPIL
Kenapa MU SIPIL?
Dengan konsep MU SIPIL, Gov tak lagi terbebani dengan pembengkakan kas negara yang dikeluarkan untuk log harian prajurit. Namun dengan konsekuensi tak ada juga wajib militer. Simpelnya, MU SIPIL itu NO WAMIL NO LOG. Kita berjuang dengan kekuatan kita sendiri. Pembagian logistik difokuskan pada perang besar dan pembinaan nubie.

2. MU Nasional dibentuk dari awal dan MEMAKAI KAS NEGARA
Kenapa?
Ini untuk mencegah di masa depan ada yang merasa memiliki kuasa dan andil yang lebih besar dalam MU Nasional ini. Anggaplah ini awal dari restorasi eIndonesia. Kita bangun sebuah MU Nasional milik seluruh rakyat yang modalnya berasal dari uang rakyat (pajak). Sehingga masing-masing individu didalam negara ini mempunyai rasa memiliki yang sama besar terhadap MU ini.

3. Pembuatan PAKTA PERSETUJUAN Di Artikel Koran Istana Negara
Pakta persetujuan gw anggap penting karena kelak berfungsi sebagai acuan dasar bagi MU Nasional ini. Setidaknya didalam Pakta Persetujuan ini terdapat persetujuan dari seluruh ketua partai (dan kalau perlu, seluruh komandan MU Swasta) yang ada di eIndonesia saat ini.
Kenapa?
Karena tak dapat kita pungkiri, fitur eRepublik membuat kita menjadi politisi sekaligus prajurit secara bersamaan. Seperti yang telah dibahas diatas, hal ini pun dapat mencegah digunakannya MU Nasional sebagai alat kepentingan politik golongan tertentu. Selain itu hal ini juga dapat mencegah terjadinya kudeta militer di masa mendatang. Sejarah telah mengajarkan mengenai lepasnya Aberi dari Gov. Semenjak itu langkah eIndonesia seakan limbung karena tak memiliki National Guardian resmi.

Dengan adanya Pakta Persetujuan dan modal awal dari kas negara ini, maka dapat menjadi acuan kuat bahwa MU Nasional adalah milik negara dan rakyat, dan juga atas persetujuan seluruh unsur yang ada di eIndonesia.

Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai dan belajar dari sejarahnya sendiri, bukan? 🙂

Mungkin itu sedikit saran dari gua,
Sekali lagi,
GW MENDUKUNG PENUH WACANA PEMBENTUKAN MU NASIONAL
Gw kepengen negri ini kembali menguasai 5 benua, seperti yang sering diceritakan oleh moyang-moyang kita dahulu.
Hal yang nggak pernah gw rasain sejak eLahir hingga kini,
Hal yang terasa impossible melihat keadaan eNegri ini kini..

Namun tak ada yang tak mungkin, bukan? 🙂

Salam,
Rakyat Biasa