PTO, Bahaya atau Peluang?
real.yout
Beberapa waktu lalu, saya merilis sebuah gagasan agar e-Indonesia melakukan operasi rahasia yang bertujuan menyerang perpolitikan e-bangsa lain. Berbagai aksi intelejen seperti PTO. Namun, pernahkah muncul dalam pikiran Anda apabila mungkin saja kitalah selama ini yang telah menjadi korbannya?
Perlu dipahami, saya tidak sedang menuduh siapapun sebagai pelaku operasi tersebut. Saya juga tidak dalam kapasitas menyatakan bahwa hal tersebut ada di perpolitikan e-Indonesia. Tapi, mari sejenak kita berimajinasi. Bayangkan apabila hal tersebut, alih-alih kita gunakan untuk menyerang e-negara lain, malah menjadikan kita sebagai targetnya.
Dalam skenario di pikiran saya, e-bangsa asing yang ingin menginterupsi jalannya keputusan-keputusan penting kita, yang mungkin membahayakan mereka, dengan jalan masuk ke partai-partai yang ada di sini. Tentu saja bukan partai kecil karena tidak banyak yang bisa dilakukan di sana apabila ingin melanggeng di pentas nasional. Tidak, ini harus dilakukan melalui partai yang strategis dan memiliki suara di parlemen.
Setelah menginfiltrasi partai tersebut dan memenangkan hati para pemimpinnya, mulailah tim rahasia ini bergerilya menjelang pemilihan CP dan Cong. Dua institusi terbesar di e-Indonesia ini merupakan target utama mereka karena segala keputusan besar muncul dari kursi-kursi tersebut.
Ternyata Dewi e-Keberuntungan memihak tim intelejen ini, setalah usaha ke sekian kalinya, mereka berhasil menguasai sebagian besar fraksi di Cong bahkan menduduki kursi CP e-Indonesia. Inilah saat-saat yang dinantikan.
Masih menggunakan topeng mereka sebagai warga yang baik, para susupan intelejen ini mulai membuat berbagai keputusan seperti perang dengan e-bangsa lain yang jelas-jelas akan merugikan e-Indonesia. Berbagai kekalahan mulai terjadi. Bahkan, e-Indonesia terancam hilang dari peta e-world.
Tidak hanya sampai di situ, segala kekayaan finansial e-Indonesia berhasil mereka raup dan bawa pulang ke e-negeri mereka melalui skema yang luar biasa jitu. Inikah akhir dari e-negeri yang kita cintai?
Mari kembali ke kenyataan. Ini semua tidak (atau belum) terjadi. Belum ada keputusan berbahaya yang diambil para pemangku kebijakan saat ini. Setidaknya, belum ada yang kita sadari. Namun, mungkinkah hal serupa terjadi di hari-hari mendatang? Indikator apakah yang akan kita gunakan untuk melindungi e-bangsa kita dari serangan tak terduga semacam ini? Metode yang tetap melindungi privasi para pemain tentulah sangat kita dambakan.
Poin artikel ini sebenarnya adalah bahwa selalu ada kemungkinan negara yang lebih besar dari kita merencanakan PTO terhadap e-Indo. Apalagi sistem penerimaan warga negara kita masih sangat rentan disusupi. Baca artikel saya selengkapnya di sini.
Untung saja kita punya calon CP yang serius ingin membangun bangsa. Melalui jalur resmi dalam usaha meraih kekuasaan, sang idola semua insan ini menyadari bahaya laten dari berbagai operasi rahasia e-bangsa asing. Dengan niat memajukan perekonomian e-Indonesia dan menjadikannya sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat, tokoh ini kemudian melaju di pentas politik. Tidak, beliau tidak ingin menjadi pemimpin. Beliau hanya ingin menjadi pelayan rakyat dan mengadministrasi keadilan sosial bagi seluruh rakyat e-Indonesia.
Beliau ini adalah harapan kita untuk melihat kepemimpinan dari sebuah generasi erepublik yang baru. Bukan lagi yang lama-lama, melainkan pemain yang baru. Dengan pengalaman dan pemikiran yang terus ditempa, beliau mencalonkan dirinya untuk mendorong e-Indonesia menjadi negara dengan perekonomian terbaik di e-Indonesia. Inilah saatnya kita juga bergerak bersamanya. Satu dukungan Anda sangat berarti dalam pemilihan ini. Sesungguhnya, Andalah penguasa di e-Indonesia, dan Anda yang menentukan kepada siapa kekuasaan ini akan dijalankan. Pilihlah pelayan rakyat yang terbaik. Inilah saatnya kita bertindak.
Direktur Varokah News
real.yout
Comments
Dibalik pertanyaannya, dari mana orang lain tau kalau calon yang diusung bukan agen dari luar ? justru kadang kadang (tdk semua) yang ngangkat suatu masalah adalah mastermind dari masalah tersebut, supaya saat dia berkuasa bisa mencapai hasil terbaik dari masalah yang dia ciptain sendiri (bisa dikontrol sesuka hati).
wekekekek
muncul pertanyaan itu karena :
1. yang diangkat masalah pto indonesia, orang luar & orang indo sendiri juga tau indonesia juragan sapi, player masih aktif, susah untuk meng-pto indonesia. malah kebalikan, beberapa negara yang di pto sama orang indo. makanya aneh yang diangkat masalah indonesia kena pto padahal masalah itu ga pernah muncul di indo beberapa bulan kebelakang ini. (setelah modul diktator di update)
2. ga ada solusi yang ditawarkan dari masalah yang diangkat.
1. Kita perlu sadar, posisi kita bukan lagi negara kuat di e-dunia. Jangankan 10 besar, 20 besar jg kita belum tembus. Selalu ada e-bangsa lain yang lebih kuat saat ini. Apalagi, seperti yang saya publikasi sebelumnya, kelihatannya kita belum punya filter yang baik terhadap pendatang. Imigrasi kita masih terlalu terbuka. Orang bebas keluar masuk dari kewarganegaraan e-Indo dengan mudah. Bandingkan dengan beberapa e-negara lain yang sangat ketat membuat regulasi di badan Cong-nya.
2. Solusi saya muncul setelah gambar terakhir. Memimpin bisa dilakukan dengan melepaskan tanggung jawab pada yang muda dan kapabel. Dengan kata lain, pilihlah pemimpin (CP) yang teruji matang visi-misinya.
1. bukan negara kuat dalam segi militer, tp negara no 1 dalam jumlah penduduk. dimana itu banyak juragan & sapi nya haha. karna yg dibahas pto, berarti tentang jumlah penduduk. karna secara game mech banyak suara yang menang. beda sama kekuatan militer, gede str + unlimited gold bisa menang lawan 1 negara.
2. boleh liat visi misi rencana proker calon cp bersangkutan ? (kalau ada)
1. Benar Kak, perihal jumlah penduduk kita memang relatif menang. Sebagai salah satu penyebab adanya new world order di erep, kita juga perlu menyadari bahaya laten berbagai aksi militer yang nyata (war) maupun laten (PTO).
2. Visi-misi akan segera dipublikasikan dalam waktu dekat 🙂
Saya suka teori-teori liar seperti ini. Jadi saya justru pelaku PTO-nya ya? 😛
saia sapi siapa
hehe great logic!
[removed]
Ads are getting smarter this day...
Ngiklan ngga boleh teriak iklan dong... auto skip 😛
Ane ga mau ikut komen ah. Mau curhat aja kalo ane lagi bangun2 kumpeni sampe angka 400an lebih dalam kurun waktu 6-8 bulan. Wkwkwk \o/
Ih keren banget kamu. Sini masuk Varokah saja 🙂
sini kak bantu nubi ke pnei 😃
sama om
PTO itu apa?
political take over
Pepes Telur Onta
Yang ada malah orang eIndonesia yg jadi CP di eNegara lain
Yang itu tidak bisa dipungkiri. Poin artikel ini sebenarnya selalu ada kemungkinan negara yang lebih besar dari kita merencanakan PTO terhadap e-Indo. Apalagi sistem penerimaan warga negara kita masih sangat rentan disusupi.
nj spikeman contohnya cp swiss kemarin
i'm done with this thing
pernah mengalami bikin pto maupun anti pto sekitar 8-10 tahun yg lalu
PTO lagi kak biar serasa reunian
tua banget ya om 8-10 tahun yg lalu
tua dan jenaka 😛
Yuk, buat semua idola, ke grup Whatsapp, biar CP nya lebih merakyat
Summon semua calon CP. Tapi saya rasa WA kurang nyaman bagi sebagian orang yang ingin tetap anonim di dunia yang serba tahu ini.
Tak dapat di pungkiri WA pun sekarang banyak sapinya
setuju , dan tdk berapa lama lagi Wa akan di hapus dari muka bumi, karena akan di ganti dengan kentongan ronda alias kembali ke jaman batu.hehe Maximus Sammitto erepublik.com/id/citizen/profile/1861912
good work , lanjutkan
Kirain ada masalah serius, ternyata kagak
Pengennya ada ya kak? hahaa
Mana mana ? #Ngasah pistol di gudang biar tajam
Mana mana ? #Ngasah pistol di gudang biar tajam
Pistol diasah ya. Agar tidak besar pistol daripada tiang.
FIGHT FOR YOU..
you too 🙂
Hhmm.. pikiran sempit... 🙁
Ini bukti saya masih punya pikiran ya? hahaa
sempit tapi masih bisa berfikir haha
Nah.. ini ada benarnya juga... 😃 😛
"Beliau ini adalah harapan kita untuk melihat kepemimpinan dari sebuah generasi erepublik yang baru. Bukan lagi yang lama-lama, melainkan pemain yang baru. Dengan pengalaman dan pemikiran yang terus ditempa, beliau mencalonkan dirinya untuk mendorong e-Indonesia menjadi negara dengan perekonomian terbaik di e-Indonesia"
kampanye nya koq kya mirip di RL, ??
Semua isi artikel ini tidak ada sangkut pautnya dengan RL kak 😁
ads is a good for campaign
pto gak akan kuat tanpa sapi yang cerdas
In sapi we trust
is a good trust for cow trust
Sebenarnya artikel ini lebih mengarah ke Black Campaign, dimana Direktur Varokah News mengampanyekan jagoan nya untuk Pilpres mendatang. Agak disamar-samarkan kampanye nya dengan isu PTO.
#SudahKuduga
Di mana letak black campaign-nya kak? Semua indikator selalu saya paparkan dengan gamblang. Bahkan saya punya rekam jejak semua tulisan saya sebelumnya, Sebut saja ttg sistem penerimaan warga negara e-Indonesia kita yang masih terlalu longgar.
Saya sudah tuliskan bahwa faktanya memang ada yang masih berafiliasi dengan e-bangsa lain tapi jadi pemangku jabatan di politik dan/atau militer. Tidak ada kebohongan di sini, apalagi fitnah. Lantas, di mana letak black campaign-nya??
penerimaan warga negara e-Indonesia setau saya akhir2 ini kebanyakan yang pulang kampung setelah berkelana di eLN