LPJ Pemerintahan Bulan Januari

Day 811, 07:42 • Published in Indonesia Indonesia • by Masila

Selamat Pagi semuanya
Berikut adalah Laporan Pertanggungjawaban Pemerintah di bulan Januari


1. Militer
Terdorongnya Indonesia kembali ke wilayah asli pasca kegagalan merebut Eastern Cape dan Free State juga kekalahan di Northern Cape
Kegagalan ini murni kesalahan saya selaku kepala negara
Perang di EC-Free State berbarengan dengan perang Serbia-Rumania dimana Phoenix berniat melepaskan Sofia, ibukota Bulgaria yang dikuasai Rumania, rumah sekitar 3000an penduduk Bulgaria.
Saat itu kami yakin pasukan Eden akan terfokus ke sana, ditambah beberapa RW di Spanyol dan Polandia. Tetapi ternyata USA tidak membantu ke sana dan sebagian besar mobile troopsnya datang ke SA untuk melawan Indonesia.
Perhitungan semakin meleset karena banyak warga Brazil yang mengira mereka harus mempertahankan SA akibat hubungan baik di bulan lalu.

Dari ABeRI, anggota ABeRI terus bertambah dengan perekrutan di kalangan BG1 dan BG2
Tetapi dengan dibannednya beberapa tank Indonesia di masa kemarin, kekuatan kita semakin berkurang.
Dari segi mobilitas, dapat dikatakan ABeRI yang sekarang sudah mengalami peningkatan yang cukup baik. Hal ini terbukti dengan ikut sertanya ABeRI dalam pembebasan Slovenia, Bulgaria dan Jerman.



2. Media
Sepanjang pemerintahan saya, kami berusaha mendorong perkembangan media. Beberapa rangsangan kami coba munculkan, lewat MoCI dan para deputinya.
Menurut saya media kemarin cukup fluktuatif pergerakannya tetapi cukup ramai di akhir masa jabatan saya.
Untuk media, silahkan pula melihat LPJ dari MoCI
MoCI - Sebuah Tanggung Jawab


3. Luar Negeri
Hubungan Luar Negri dengan beberapa negara mengalami peningkatan, terutama dengan Brazil dan Argentina dan Perancis. Perjanjian Damai dengan Malaysia ditempuh untuk memfokuskan diri untuk membangun kembali ekonomi dan untuk langkah ke depan karena USA semakin agresif.
Sebaliknya, hubungan dengan Australia bisa dikatakan sangat buruk semenjak kejadian lepasnya NC. Itikad buruk presiden cottus arci yang memojokkan Indonesia dan Brazil dalam beberapa pembicaraan diplomasi juga menjadi salah satu sebabnya.


4. Ekonomi
Pasca kekalahan di NC, ekonomi semakin merosot.
GDP kita anjlok menjadi 1588 Gold dari 3132
Nilai tukar IDR terus mengalami pemerosotan akibat adanya "Lana-Maho"
Pada awal pemerintahan 1 Gold = 38.5 IDR kini kisarannya sudah mencapai angka 1 Gold = 46.169


5. Dalam Negeri
Diadakan sensus penduduk oleh Mentri Dalam Negeri. Tetapi dari total delapan ribu sekian penduduk, hanya 281 yang mengikuti sensus. Hal ini bisa dianalisa lebih jauh oleh pemerintahan mendatang untuk menentukan arah kebijakan.
Lengkapnya silahkan menuju Laporan Mentri Bedil
Mendagri - Hasil Sensus Penduduk eIndonesia


6. Sosial
Telah terjadi pertambahan penduduk yang cukup signifikan tetapi belum memenuhi national goal.
Jumlah penduduk di awal Januari = 8.028
Jumlah penduduk awal Februari = 9.300
Bila diperhitungkan dengan penduduk di daerah yang terlepas kemarin:
Western Cape = 206
Northern Cape = 147
Maka total pertumbuhan penduduk adalah sekitar 1.272+206+147 = 1.625
Ditambah dua elemen penting dalam pertumbuhan penduduk
1. ternak yang beranak-pinak di dalam negri
2. hasil keputusan gathering yang membuat banyak ternak diungsikan keluar negeri

Pertambahan ini tak lepas dari peranan Genk Ledakan Bayi (GL😎 yang melakukan promosi di berbagai media.


7. NBI
Untuk NBI, silahkan saudara sekalian melihat ke link berikut:
Mutasi Kas NBI
Semua bukti penerimaan dan pengeluaran dapat saudara lihat di Donation List dan Law negara.
Yang tidak mengikuti mekanisme tersebut adalah transaksi tertanggal 14 Januari dan 16 Januari dimana aktifitas NBI dilakukan melalui Monex.
Jumlah 418 Gold dan 128.028 IDR telah diserahterimakan kepada presiden yang baru, roy_f disaksikan segenap jajaran kabinet yang baru dan yang lama.



Sekian Laporan Pertanggungjawaban Pemerintah eIndonesia Januari 2010
Kesalahan dan kegagalan menjadi tanggung jawab saya dan saya menyimpulkan bahwa masa jabatan saya kali ini adalah kegagalan dan mungkin saja berdampak sistemik.


Presiden eIndonesia Januari 2010
Masila